Kura-kura

 "Mungkin kita harus jadi kura-kura, Bin. Yang jalannya lambat, tapi selalu tahu arah tujuan."

"Tahu dari mana kura-kura selalu punya tujuan?"

"Karena dia mungkin akan lebih milih diam di tempat dibanding harus jalan dengan kecepatan yang enggak bisa disebut cepat."

"Emang manusia enggak bisa kayak gitu?"

"Manusia selalu lari, padahal enggak selalu punya arah tujuan."

"Bukannya itu salah satu keahlian manusia? Lari dari masalah, kabur dari semua yang enggak terasa menyenangkan, ngebiarin semuanya membusuk. Padahal sejauh apa pun kaburnya, semua yang dibiarin masih ada di sana, ya?"

"Makanya, aku lebih pilih jadi kura-kura. Walau semua bilang aku lambat, tapi aku selalu tahu ke mana aku melangkah."

"Kalau gitu, aku mau jadi sloth."

"Apa? Kenapa?"

"Dia lebih lambat dari kura-kura, bukan?"

"Ya ... Mungkin. Entahlah, aku sih enggak suka sloth."

"Kok gitu?"

"Soalnya dia rajanya lambat. Dia terlalu lambat, bahkan untuk dibilang lambat."

Comments

Popular posts from this blog

Validasi yang Dibutuhkan

Satu Hal yang Kini Tidak Lagi Kutakutkan; Ditinggalkan

Apakah semua orang yang berusia 21 tahun mengalami hal seperti ini?